RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto melaksanakan kunjungan kerja ke Gorontalo. Kunker dilakukan sebagai upaya menunjukkan komitmen pemerintah dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Bima Arya tampak didampingi Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya beserta petinggi pemerintahan setempat selama kunjungan kerja.
Dalam kunjungan itu, Bima Arya mendorong perekaman biometrik dan penerbitan kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP bagi pemilih pemula yang baru berusia 17 tahun. Dia ingin semua warga negara yang memenuhi syarat dan memiliki identitas resmi bisa menyalurkan suara saat pencoblosan Pilkada Serentak 2024.
Pada kunker itu, Bima Arya berkunjung ke SMAN 3 Gorontalo. Mantan wali kota Bogor, Jawa Barat, itu menyerahkan e-KTP secara simbolis kepada pemilih pemula.
Dua siswi setempat, Vanisa Putri Cahaya Thaib dan Deva Putri Ayu May, sempat berbincang dengan Bima Arya selepas penyerahan e-KTP secara simbolis.
Kepada Bima Arya, kedua siswi itu bercita-cita menjadi dokter agar bisa membantu warga, khususnya di Papua.
"Dokternya yang jauh-jauh di Papua, supaya banyak yang bisa saya obati," kata Vanisa saat diajak berbincang.
Bima Arya mendoakan Vanisa dan Putri bisa mewujudkan mimpi menjadi dokter.
"Saya doakan tujuannya tercapai, ya. Semoga berkah untuk kamu dan orang lain," ungkapnya.
Setelah itu, peraih doktor ilmu politik dari Australian National University ini meninjau langsung proses perekaman eKTP bagi siswa.
"Kunjungan saya ke Provinsi Gorontalo bertujuan untuk memperkuat persiapan Pilkada Serentak 2024, serta memberikan dukungan langsung terhadap layanan administrasi kependudukan," kata Bima.
Terkait dengan perekaman e-KTP, Bima Arya mengapresiasi capaian Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Gorontalo, yang sudah berada di angka 99,27 persen.
"Khusus bagi siswa-siswi pemilih pemula berusia 17 tahun, masih berada di angka 89,67 persen atau masih ada 3.168 jiwa yang harus dituntaskan perekaman KTP elektroniknya," kata mantan ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia atau Apeksi ini.
Oleh karena itu, Bima mendorong semua dinas dukcapil kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo mendata dengan baik seluruh pemilih pemula agar siap menggunakan hak pilih pada Pilkada Serentak 2024.
Pelaksana Harian Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Handayani Ningrum dalam berbagai kesempatan menyatakan komitmen kuat mereka untuk memastikan semua warga negara bisa menggunakan hak suaranya dengan e-KTP yang sah.