RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda menyebut pasangan Ridwan Kamil-Suswono berpeluang memenangkan Pilkada Jakarta dalam satu putaran. Hal itu dikemukakan Hanta dalam paparan hasil survei Pilkada Jakarta oleh Poltracking.
Hasil survei yang berlangsung pada 10-16 Oktober 2024 otu menunjukkan elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) mencapai 51,6 persen.
Sementara elektabilitas pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mencapai 3,9 persen dan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno elektabilitasnya 36,4 persen.
“Jika dilihat dari hasil sigi Poltracking sebelumnya pada 9-15 September 2024, pasangan RIDO juga berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 47,5 persen,” ucap Hanta Yuda dalam keterangannya, Sabtu (26/10).
Saat itu, Pasangan Pram-Rano berada di posisi kedua dengan 31,5 persen, sedangkan Dharma-Kun meraih 5,1 persen.
Sebanyak 15,9 persen responden pada survei ini menyatakan belum menentukan pilihan. Hal ini menunjukkan adanya kenaikan elektabilitas Ridwan Kamil hingga 4,1 persen, dan Pramono Anung naik 4,9 persen.
Dari semua variabel kenaikan elektabilitas Ridwan Kamil, salah satunya disumbang dari restu warga Jakarta kepada personal Ridwan Kamil.
Eks Gubernur Jawa Barat itu bisa meraup dukungan elektoral hingga 54,8 persen. Selain itu, dukungan dari pemilih yang puas terhadap kinerja Anies Baswedan juga sangat berpengaruh. Poltracking, dari hasil risetnya, melihat bahwa kepuasan publik atas kinerja Anies Baswedan ada di angka 71,4 persen.
Dari angka itu, sebanyak 51,1 persen memilih Ridwan Kamil untuk melanjutkan estafet kepemimpinan. Demikian pula dengan pemilih Anies Baswedan dalam pilpres 2024.
Hanta Yuda menyampaikan bahwa sebagian besar melabuhkan pilihan kepada Ridwan Kamil Suswono dengan persentase 48 persen. Pun pemilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam pilkada 2017, mereka kini memilih pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
”Kalau melihat dari data ini, dari sisi elektabilitas memang ada potensi pilkada di Jakarta akan berlangsung satu putaran,” tuturnya.
Selain Ridwan Kamil, elektabilitas Suswono juga lebih baik. Dalam catatan Poltracking, elektabilitas Suswono menyentuh angka 33,7 persen dalam lingkup pilihan calon wakil gubernur.
Meski masih berada di bawah angka elektabilitas Rano Karno, namun Suswono juga menunjukkan bahwa sosok mantan Menteri Pertanian era Presiden SBY ini juga diterima oleh publik. Hasil sigi lainnya yang digelar pada bulan September menyebut bahwa Pasangan Ridwan Kamil-Suswono unggul secara elektoral. Contohnya adalah survei dari Katadata Insight Center (KIC) yang dilakukan pada 4-9 September 2024.
Hasilnya, pasangan Ridwan Kamil-Suswono memimpin dengan elektabilitas tertinggi, yaitu 48,4 persen. Di posisi kedua, pasangan Pramono-Rano memperoleh 22,1 persen, sementara, pasangan independen Dharma-Kun hanya meraih 2,1 persen suara.
Selanjutnya, survei Charta Politika yang digelar pada 19-24 September 2024 menempatkan pasangan RIDO kembali memimpin dengan elektabilitas sebesar 48,3 persen.