RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Dalam upaya meningkatkan keterampilan dasar para kader Posyandu di Kabupaten Benteng, Pemerintah Kabupaten Benteng menyelenggarakan Jambore Kesehatan yang bertempat di Balai Posyandu kemarin.
Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, S.T., M.AP., serta Plt Sekretaris Dinas Kesehatan Benteng, Yoki Hermansyah, SK., M.Pd, Wakil I TP PKK Benteng, Dr. S. Damarini Rachmat, MPH., bersama para kader Posyandu dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Yoki Hermansyah menjelaskan bahwa tujuan utama dari Jambore Kader Posyandu Tingkat Kabupaten adalah untuk memotivasi dan menggerakkan kader dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Melalui acara ini, diharapkan kader dapat lebih inovatif dalam memberikan layanan yang mencakup seluruh siklus hidup masyarakat.
"Kegiatan Jambore Posyandu Tahun 2024 diikuti oleh 180 peserta yang terdiri dari 143 perwakilan desa, 20 petugas Puskesmas, 10 orang dari Dinas Kesehatan, 5 anggota TP PKK, dan 2 orang dari DWP Kabupaten Benteng," ungkap Yoki.
Sekda Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto dalam arahannya mengungkapkan bahwa paradigma pelayanan Posyandu telah mengalami perubahan signifikan. Dulu, Posyandu hanya dianggap sebagai kegiatan masyarakat yang bersinergi dengan pemerintah. Kini, Posyandu berperan aktif dalam pelayanan kesehatan yang lebih luas, termasuk mengunjungi rumah warga dan melayani kesehatan dasar masyarakat secara menyeluruh.
Ia juga menyampaikan visi pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis di masa depan. Ia berharap semua peserta Jambore dapat menerapkan konsep Integrasi Layanan Primer dalam kegiatan Posyandu mereka dan mengikuti acara ini dengan serius dari awal hingga akhir.
"Yang sangat diharapkan kepada para peserta yang hadir di acara jambore kader ini nantinya dapat melaksanakan kegiatan Posyandu dengan konsep integrasi layanan primer serta mengimplementasikan di posyandunya masing-masing. Untuk itu saya mengharapkan kepada semua peserta agar dapat mengikuti acara ini dengan tertib dan serius dari awal sampai akhir kegiatan." pungkas Rachmat.(ae2)