3 Makanan Ini Berusia Ribuan Tahun, Kuliner Warisan Budaya dari Kawasan Muaro Jambi

Kamis 08 Aug 2024 - 20:19 WIB
Editor : Leonardo Ferdian

Minuman ini oleh para nenek moyang digunakan untuk menurunkan panas dalam, melancarkan pencernaan, serta menolak dari serangan racun.

2. Makanan Berbasis Sungai

Selanjutnya adalah sungai yang menjadi habitat bagi ikan-ikan, seperti ikan Ruwan (gabus) serta ikan mudik.

Ikan Ruwan sendiri bisa diolah menjadi berbagai macam masakan, baik dengan cara digoreng, dibakar, disenggung, maupun digulai.

Bukan hanya rasa yang manis dan gurih, ikan Ruwan juga memiliki segudang manfaat, seperti menyembuhkan luka setelah operasi, melancarkan peredaran darah, mendukung pertumbuhan otak pada anak dan dewasa, serta mengatasi gejala gizi buruk.

Ikan mudik juga bisa dimasak menjadi berbagai macam hidangan, seperti ikan seluang, ikan bajubang, ikan lambak, ikan ringo, ikan barengit, ikan susur batang, dan sebagainya.

Ikan yang melimpah keberadaannya ini juga dimanfaatkan menjadi kerupuk ikan, tempe ikan, bakasam ikan, rusip ikan, bakso ikan, hingga pempek ikan.

3. Makanan Berbasis Hutan

Ekosistem terakhir yang menjadi sumber pangan masyarakat adalah hutan.

Hutan yang masih asri di Muaro Jambi menjadi rumah bagi sederet bahan makanan, seperti gula enau (aren), cuka no (nira enau), hingga daun-daun aromatik yang dipakai sebagai sayur rempah ratus belut.

Semua jenis makanan dan minuman khas Muaro Jambi ini mengedepankan kearifan untuk menjaga nutrisi.

Salah satu contohnya tetap memakai proses tumbuk beras agar nilai protein terjaga.

Tags :
Kategori :

Terkait