KARANG TINGGI RBt - Oknum ASN di lingkup Pemkab Bengkulu Tengah (Benteng) berinisial, Wi kembali mendatangi Inspektorat Daerah (Ipda) pada Selasa 5 Desember 2023. Kedatangannya, guna mempertanyakan kembali hasil audit salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diduga adanya penggunaan anggaran yang janggal. Dimana diketahui jika laporan sudah masuk ke Ipda Benteng sekitar satu bulan lalu yang dilimpahkan dari Kejari Benteng.
Dikatakan Wi, dengan keterlambatan proses audit ini membuat reputasi dirinya sebagai pelapor rusak karena orang berpikiran laporan yang ia layangkan seperti dibuat-buat.
"Saya merasa sangat dirugikan, karena saya sendiri benar ada bukti bukan hanya omong kosong. Jelas saya pertanyakan kembali hasil audit ini," ungkap Wi.
Sementara itu, ia meminta aparat penegak hukum untuk membantu dalam menindaklanjuti bersama inspektorat agar segera audit laporan yang belum ada kejelasan dari hasil pemeriksaan.
“Saya merasa kecewa karena pokok permasalahan ini sudah terjadi di tahun 2022 lalu dan mengingat sudah di penghujung tahun, namun laporan saya seperti diabaikan. Saya datangi kembali kantor inspektorat saya mengharapkan laporan saya ditindaklanjuti," pungkas Wi.(imo)