RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Berlokasikan di lahan Desa Air Putih Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), dilaksanakan kegiatan penanaman padi darat atau padi gogo pada Kamis 6 Juni 2024. Program penanaman padi gogo ini diinisasi Kementerian Pertanian (Kementan) RI yang bekerjasama dengan Polri melalui Satuan Brimob Polda Bengkulu yang bertema ‘Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan dan Mewujudkan Swasembada Pangan’ di Provinsi Bengkulu.
Program penanaman padi gogo dilaksanakan secara serentak di 6 titik lokasi, lokasi tersebut dilaksanakan di Kota Bengkulu, Rejang Lebong, Seluma, Muko-muko, Kaur dan Benteng yang langsung dihubungkan melalui zoom bersama Kementerian Pertanian RI melalui Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Pengembangan Budidaya dan Pasca Panen Komoditas Prof. Dr. Ir. Muhammad Syakir, M.S.
Turut hadir, Pj Bupati Benteng, Dr. Heriyandi Roni, Wakil Komandan Satuan Brimob Batalyon B Pelopor Polda Bengkulu AKP A.Sibuea, M.Si., Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos., S.IK., M.H, Sekda Benteng, Drs. Rachmat Riyanto, S.T.,M.AP, perwakilan unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu, Kepala OPD, Camat Talang Empat, Kades Air Putih, Asnaun pengurus kelompok tani serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Heri Roni menyampaikan akan membantu kelompok tani di Kabupaten Bengkulu Tengah untuk mendapatkan hasil produksi padi gogo yang baik.
‘’Pemkab Bengkulu Tengah melalui Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan akan membantu kelompok tani mempersiapkan semuanya untuk mendapatkan hasil produksi padi gogo yang baik,’’ ujar Heri.
Dalam sambutannya melalui zoom, Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Pengembangan Budidaya dan Pasca Panen Komoditas, Prof. Dr. Ir. Muhammad Syakir, M.S., menyampaikan bahwa Kementerian Pertanian akan berkontribusi besar terhadap pangan dunia.
‘’Indonesia adalah negara khatulistiwa yang artinya selalu dilintasi oleh matahari dan cahaya matahari juga diperlukan dalam berlangsungnya proses fotosintesis pada tanaman. Mari kita manfaatkan lahan-lahan yang ada di Indonesia untuk menanam padi gogo. Karena padi gogo tidak memerlukan irigasi air melainkan cahaya matahari, maka Indonesia akan segera eksis di mata dunia,’’ pungkasnya.(cw2)