RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Kalender Jawa Bulan Juni 2024 menarik disimak.
Seperti diketahui, Juni terdiri dari 30 hari.
Dilansir dari Disway.id, dalam penanggalan Jawa, terdapat juga weton yang menyertai setiap tanggal.
Dikutip dari NU Online, di Jawa, Kesultanan Mataram memadukan sistem penanggalan Islam (lunar) dengan sistem Penanggalan Hindu, dan penanggalan Julian (Barat) sekaligus.
Ada dua dua siklus hari: siklus mingguan yang terdiri dari tujuh hari (Ahad sampai Sabtu) dan siklus pekan pancawara yang terdiri dari lima hari pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon). Sultan Agung mengganti penanggalan Saka yang berbasis perputaran matahari dengan sistem kalender lunar.
Angka tahun Saka tetap dipakai dan diteruskan, tidak menggunakan perhitungan dari tahun Hijriyah (saat itu 1035 H). Orang Jawa memang suka dengan kesinambungan dan perpaduan, tahun 1547 Saka diteruskan menjadi tahun 1547 Jawa.
Tapi penanggalan bulan dianggap tidak sesuai dengan pranoto mongso, atau tidak bisa djadikan patokan para petani untuk bertanam.
Maka pada masa Sri Paduka Mangkunegara IV, bulan-bulan musim atau bulan-bulan matahari diunggah kembali sebagai pranoto mongso atau penanda musim, tepatnya pada tahun 1855 M.
Sistem kalender atau penanggalan diperoleh dengan mengamati dan menghitung peredaran benda-benda langit yang tampak dari atas bumi.
Tetapi ia harus berkaitan urusan mahluk hidup di bumi: tanah (pertanian), laut, dan sekarang mestinya meningkat ke urusan bawah tanah dan bawah laut serta udara.
Berikut Kalender Jawa Juni 2024 dikutip dari laman Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam RI
Kalender Jawa Juni 2024
Sabtu Wage, 1 Juni 2024 = 23 Zulkaidah 1445 Hijriah
Minggu Kliwon, 2 Juni 2024 = 24 Zulkaidah1445 Hijriah
Senin Legi, 3 Juni 2024 = 25 Zulkaidah1445 Hijriah