RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu melaunching maskot dan jingle Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur 2024 pada Sabtu 4 Mei malam. Dalam peluncuran ini juga mengundang band musik rock legendaris Indonesia, Jamrud.
Konser ini tidak hanya menjadi ajang hiburan semata, tetapi juga menjadi sarana untuk menggalang semangat partisipasi dalam proses demokrasi menjelang Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Bengkulu.
Ribuan penonton pun memadati lokasi konser yang diselenggarakan di Lapangan Sport Center Pantai Panjang Kota Bengkulu, Sabtu malam (4/5). Kegiatan dihadiri Anggota KPU RI Parsadaan Harahap, Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah.
Lalu Ketua KPU Sumatera Selatan, Ketua KPU Nusa Tenggara Barat (NTB), Ketua KPU Kalimantan Selatan. Hadir pula anggota KPU Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, DKI Jakarta dan Sumatera Utara. Kemudian Forkopimda Provinsi/ Kabupaten/ Kota, KPU dan Bawaslu Kabupaten/Kota, partai politik dan organisasi masyarakat.
Sebelum maskot dan jingle resmi diluncurkan, ribuan orang yang sudah memadati Sport Center lebih dulu dihibur oleh Band lokal Bakardi yang membawakan beberapa lagu dengan genre pop rock hingga dangdut.
KPU Provinsi Bengkulu pun resmi melaunching si BEMI (Demokrasi Bengkulu Memilih) yang menjadi maskot dan jingle yang berjudul Bumi Rafflesia Memilih untuk Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024.
Maskot Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu ini diangkat dari bentuk fauna beruang madu yang merupakan fauna endemik dan terdapat di hutan-hutan Provinsi Bengkulu, bahkan tersebar hampir di seluruh wilayah.
Si Bemi merupakan sosok beruang madu yang sedang berdiri mengacungkan kelingking dengan tinta tanda memilih. Dengan tangan sebelah kiri menggenggam paku sebagai alat mencoblos.
Pada bagin kepala menggunakan ikat kepala khas Bengkulu lengkap dengan batik besurek asli Bengkulu. Pada bagian kostum mengenakan kemeja putih dengan rompi berwarna cream.
Maskot si Bemi memiliki filosofi yakni objek beruang madu diangkat sebagai fauna asli khas Bengkulu. Kemudian begitu pula dengan ikat kepala menyimbolkan budaya asli Bengkulu yang menjadi identitas. Selanjutnya batik besurek sebagai ikonik yang menjadi kebanggaan
Kemeja putih dan celana hitam yang digunakan si Bemi, menyimbolkan kejujuran, kesucian, kebersihan terkait pelaksanaan Pilkada Bengkulu tahun 2024. Warna putih juga melambangkan keadilan.