PONDOK KUBANG RBt - Bak Tempat Pembuangan Akhir (TPA), tumpukan sampah plastik yang berada di ujung Desa Pondok Kubang Kecamatan Pondok Kubang sudah mengeluarkan aroma yang tidak sedap semakin banyak. Dalam hasil penelusuran Rakyat Benteng, sampah tersebut didominasi oleh sampah rumah tangga yang bukan hanya mengeluarkan aroma tak sedap, namun tumpukan sampah tersebut juga sangat tak enak dipandang.
Saat dikonfirmasi, Kades Pondok Kubang, Hasan Basri, S.Pd mengatakan bahwa tumpukan sampah tersebut diduga berasal warga Kota Bengkulu yang hendak ke kebun sengaja membuang sampah. Bukan berasal dari warga desa setempat.
‘’Itu bukan sampah rumah tangga dari masyarakat sini, apalagi warga Desa Pondok Kubang. Itu sampah diduga warga Kota Bengkulu yang hendak ke kebun sengaja membuang disini. Bahkan orang tersebut juga membuang sampah dari kebun ketika hendak pulang,’’ jelas Hasan.
Hasan mengatakan, pada saat musim buah jengkol banyak tumpukan kulit jengkol yang memenuhi jalan sawangan antara Desa Pondok Kubang dan Batu Raja tersebut.
‘’Itu termasuk sedikit. Kemarin ada yang sampai ke depan pemukiman. Sudah juga kami jelaskan untuk dilarang membuang sampah sembarangan, tetapi yang membuang sampah tersebut seperti sudah kebiasaan,’’ jelas Hasan.
Hasan mengatakan, papan imbauan dan larangan sudah beberapa kali dipasang, tetapi malah dirusak oleh salah satu oknum. Saat ini pihaknya akan memantau jika ada yang kedapatan harus dikenakan saksi.
‘’Sudah beberapa kali kita buat poster imbauan tetapi malah dirusak bahkan hilang. Kami juga sudah mulai resah dan jika ada yang kedapatan membuang sampah, maka akan kami berikan teguran. Jika masih, barulah akan diberikan sanksi seusai aturan desa,’’ demikian Hasan.(cw1)