Antisipasi Kecurangan dalam Penjualan BBM Jelang Lebaran, 4 SPBU Dicek, Ini Hasilnya

Senin 01 Apr 2024 - 21:33 WIB
Reporter : Ricky Saputra
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) melalui Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) melakukan pengecekan dan pengawasan di 4 SPBU pada Senin 01 April 2024.

Pengecekan ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi adanya penyimpangan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) jelang Hari Raya Idul Fitri.

Adapun 4 SPBU yang dicek diantaranya SPBU 24.383.15 Desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa, SPBU 24.383.06 Desa Kembang Seri Kecamatan Talang Empat, SPBU 24.383.34 Desa Ujung Karang serta SPBU 24.383.40 Desa Lubuk Sini Kecamatan Taba Penanjung.

‘’Ada 4 titik SPBU yang telah kita lakukan pengecekan bersama pihak Disperindagkop Bidang Metrologi. Semua hasil pemeriksaan tera tersebut pada Bio Solar dan Pertalite masih sesuai SOP dan ukuran batas kepastian diizinkan. Kemudian, keempatnya memiliki unit mesin masih standar pabrik,’’ ujar Kapolres Benteng, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.Ik, M.H, M.Ik melalui Kasat Reskrim Polres Benteng, AKP. Edi Hermanto Purba, S.H., M.H melalui Kanit Tipidter, Ipda. Rodi Pasah, S.H., M.Si.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3247/antisipasi-penyimpangan-penjualan-bbm-personel-satuan-reskrim-polres-bengkulu-tengah-sambangi-spbu-sukarami

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3273/pelantikan-anggota-dprd-bengkulu-tengah-terpilih-tunggu-putusan-gugatan-pan-di-mk

Rodi melanjutkan, pengecekan tersebut hanya untuk memantau dan memeriksa tera. Semetara untuk kadar air dalam BBM tidak dites dikarenakan belum mendapatkan laporan adanya penyimpangan di Bengkulu Tengah. 

‘’Kita belum mengecek kadar air di dalam BBM ini karena belum ada laporan khusus mengenai ini. Pertamina menjelaskan bahwa tim ahli dalam hal tersebut tidak ada di Bengkulu. Berkemungkinan nantinya kita akan mengecek kadar air dan akan direncanakan. Kita juga berharap SPBU di Bengkulu Tengah tidak melakukan kecurangan,’’ ujar Rodi.

Polres Berikan 3 Langkah Antisipasi Kecurangan Penimbunan BBM

Sementara itu, Polres Bengkulu Tengah memberikan 3 langkah antisipasi agar kecurangan atau tindak penimbunan BBM subsidi tidak terjadi. Diantaranya meminta barcode, memastikan plat nomor serta memastikan benar kecocokan STNK.

‘’Penimbunan BBM subsidi jelang lebaran, langkah kita antisipasi sudah diberikan sosialisasi kepada SPBU dan mengimbau bahwa pertama harus meminta barcode, mengecek plat nomor dan memastian pembeli membawa STNK. Apabila nanti masyarakat tidak sesuai dengan ketiga poin tersebut, tidak usah diberikan BBM subsidi,’’ jelas Rodi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3272/tokoh-pemekaran-dan-ketua-bma-sebut-rachmat-riyanto-layak-maju-calon-bupati-bengkulu-tengah-ini-alasannya

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3178/penetapan-tersangka-dugaan-korupsi-dana-penggemukan-sapi-penyidik-tunggu-hasil-audit-bpkp

Rodi melanjutkan, jika saat ini banyak ditemukan masyarakat yang memiliki banyak barcode. 

‘’Karena banyak sekali kita temukan oknum menggunakan lebih dari 1 barcode, itu bisa memicu kecurangan karena bisa membeli BBM di berbagai tempat SPBU. Dengan begitu masyarakat bisa dengan mudah melakukan penimbunan BBM subsidi,’’ demikian Rodi.(one)

Kategori :