RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Bukan hanya di Kecamatan Semidang Lagan yang desanya masuk kategori blank spot. Namun di Kecamatan Pondok Kubang juga mengalami hal serupa.
Seperti di Desa Paku Haji hingga saat ini masyarakat di desa tersebut masih merasakan kesulitan dalam hal internet.
Selain Desa Paku Haji, terdapat Desa Talang Tengah I dan Linggar Galing juga terdampak.
Kades Paku Haji, Cito Abadi, S.I.Kom mengatakan, sulitnya akses internet di desa sudah lama dirasakan, sehingga diusulkan untuk pembangunan tower internet.
Blank spot ini semakin terasa saat anak sekolah pada masa online lalu. Banyak yang mengeluhkan tentang sulitnya akses sinyal.
‘’Pada masa pelajaran online kemarin itu, banyak sekali wali murid hingga siswa yang mengeluh karena harus pindah ke tempat yang memiliki sinyal. Agar dapat mengirimkan tugas sekolah, sulitnya akses sinyal juga dirasakan oleh pemerintahan desa saat hendak melaksanakan kegiatan,’’ ungkap Cito.
Cito mengatakan, pemerintah desa juga sudah berusaha untuk mengajukan proposal kepada pihak jaringan. Akan tetapi hingga saat ini masih belum mendapatkan kepastian.
‘’Sudah diinformasikan kepada beberapa pihak yang diharapkan bisa menuntaskan persoalan tersebut, namun belum juga ada kepastian. Ada juga dapat informasi dari pihak Kominfo jika akan memberikan bantuan berupa menara internet, mungkin belum waktunya saja,’’ jelas Cito.
Berharap agar dapat merasakan kemerdekaan, Cito menambahkan sebagai perwakilan dari masyarakat dirinya berharap agar sinyal di desa bisa seperti di desa-desa lainnya.
‘’Ingin sekali sama seperti desa lainnya yang tidak bersusah payah memikirkan tentang keadaan sinyal. Mudah-mudahan nanti di tahun 2025 akan ada harapan sinyal internet di desa dapat mudah di akses," demikian Cito.(one)