Pemuda Ini Nilai OPD Salah Tafsir Program Benteng Berbinar, Begini Penjelasannya

Minggu 20 Apr 2025 - 21:38 WIB
Reporter : Riki Saputra
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Seorang pemuda asal Desa Renah Semanek Kecamatan Karang Tinggi, Ary Rahmad menyampaikan kritik terhadap pelaksanaan program Benteng Bersih dan Bersinar (Berbinar) di kawasan Perkantoran Renah Semanek.

Ary menilai sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) salah dalam menafsirkan makna program Berbinar yang diusung oleh Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto-Tarmizi.

Menurutnya, sebagian besar OPD hanya memasang lampu di gedung masing-masing, bukan di tiang penerangan jalan seperti yang seharusnya.

BACA JUGA:Mahasiswa UNIB Kembangkan Inovasi Teknologi Konservasi Penyu di Pekik Nyaring

"Makna Berbinar itu seharusnya berupa pemasangan lampu di tiang jalan, bukan sekadar lampu di dinding gedung. Di komplek perkantoran sudah ada lampu tenaga surya, tinggal direhabilitasi. Tapi yang dilakukan OPD sekarang hanya fokus di gedungnya masing-masing," jelas Ary.

Tak hanya soal pencahayaan, Ary juga menyoroti kondisi kebersihan di area perkantoran Renah Semanek. Ia menilai banyak bagian jalan yang tertutup oleh rerumputan dan kurang terawat. Menurutnya, program ‘bersih’ dalam Berbinar seharusnya menyeluruh, bukan hanya mencakup halaman kantor.

BACA JUGA:Pengusaha Hotel Soroti Penggunaan Anggaran Kegiatan ke Luar Bengkulu Tengah

“Untuk program bersih juga jangan tebang pilih. Seharusnya tebas bayang dilakukan di sepanjang jalan perkantoran, bukan cuma halaman OPD. Sekarang malah terlihat seperti rimba gelap dan tertutup semak. Hanya Bappeda yang saya lihat sudah sesuai dengan arahan Bupati,” tegasnya.

Ary berharap pemerintah daerah dapat melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap pelaksanaan program Berbinar agar benar-benar sesuai dengan tujuan awalnya menjadikan kawasan perkantoran bersih dan terang, serta mencerminkan citra positif pemerintahan.(one)

Tags :
Kategori :

Terkait