IROPIN Hadir di Sekolah, 54 Pelajar SMPN 3 Bengkulu Tengah Terbantu Kacamata Gratis

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan mata pelajar, Ikatan Profesi Optometris Indonesia (IROPIN) Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan bakti sosial di SMP Negeri 3 Bengkulu Tengah, Senin (1/12/2025). Dalam kegiatan tersebut, puluhan siswa menerima bantuan kacamata gratis guna menunjang proses belajar mengajar di sekolah.

Sebanyak 54 pelajar dinyatakan membutuhkan kacamata setelah melalui proses skrining mata yang dilakukan oleh tim optometris IROPIN. Para siswa tersebut diketahui mengalami gangguan refraksi berupa rabun jauh, rabun dekat, maupun kelainan lain yang memengaruhi ketajaman penglihatan.

Kepala SMPN 3 Bengkulu Tengah, Supriyanto, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan sosial tersebut. Ia menilai bantuan kacamata sangat membantu bagi siswa yang selama ini kesulitan membaca tulisan di papan tulis.

“Kami sangat terbantu dengan kegiatan ini. Kacamata yang diberikan tentu akan membantu anak-anak dalam memahami pelajaran dengan lebih baik. Atas nama sekolah, kami mengucapkan terima kasih kepada IROPIN Provinsi Bengkulu atas kepeduliannya terhadap siswa kami,” ujar Supriyanto.

Ia berharap para siswa dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan maksimal agar berdampak positif terhadap prestasi belajar.

“Semoga kacamata ini digunakan dengan sebaik-baiknya sehingga anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan hasil belajarnya semakin meningkat,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua IROPIN Provinsi Bengkulu, Suspayes Rose, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen organisasi dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan mata, khususnya di lingkungan pendidikan.

“Kami ingin memastikan anak-anak dapat belajar dengan nyaman melalui penglihatan yang baik. Kesehatan mata merupakan faktor penting dalam proses belajar, karena sebagian besar informasi diserap melalui indera penglihatan,” ungkap Suspayes.

Ia menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian profesi terhadap masyarakat.

“Program ini akan kami upayakan berkelanjutan, tidak hanya di satu sekolah, tetapi menjangkau wilayah lain di Provinsi Bengkulu,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pentingnya pemeriksaan mata sejak dini serta menjadi langkah nyata dalam mendukung dunia pendidikan melalui kesehatan indera penglihatan.(iza)