Syukuran HUT ke-123 Desa Padang Betuah, Masyarakat Diajak Jaga Warisan Budaya

Selasa 19 Nov 2024 - 21:48 WIB
Reporter : Azwin Pratama
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Desa Padang Betuah, Kecamatan Pondok Kelapa, merayakan hari ulang tahun yang ke-123 pada Selasa, 19 November 2024, dengan menggelar acara syukuran bersama masyarakat. Momentum bersejarah ini dimeriahkan dengan penampilan alat musik tradisional seperti seruling dan gendang, serta seni tari yang mengangkat kekayaan budaya lokal desa.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Camat Pondok Kelapa, Ketua Apdesi Bengkulu Tengah, PPDI, BPD, Kepala Sekolah, serta tokoh masyarakat, Babinsa, dan Bhabinkamtimas.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/8608/banjir-musiman-di-semidang-lagan-solusi-apa-yang-ditempuh-bpbd-bengkulu-tengah

Dalam sambutannya, Kepala Desa Padang Betuah, Purnawarman, SH, yang diwakili oleh Sekretaris Desa, Resi Yulia, menyampaikan rasa syukur atas dukungan masyarakat dalam mendukung pembangunan desa. 

"Menjaga dan melestarikan budaya adalah tanggung jawab kita bersama. Desa Padang Betuah memiliki sejarah yang panjang, dan saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, kita akan terus membawa desa ini menuju kemajuan," ungkap Resi Yulia.

Camat Pondok Kelapa, Lismawati, S.Ip, juga memberikan harapan agar Desa Padang Betuah terus berkembang, terutama dalam mempertahankan budaya dan kearifan lokal yang sudah menjadi bagian dari identitas desa. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/8607/angkutan-batu-bara-dilarang-keras-lintasi-jalan-alternatif-baru-di-desa-tanjung-raman

"Desa Padang Betuah kaya akan sejarah dan budaya yang perlu kita jaga bersama. Ke depan, diharapkan ada kerjasama yang lebih erat antara BPD dan perangkat desa untuk memajukan desa ini menjadi lebih baik lagi," tutup Lismawati.

Dengan perayaan HUT ke-123 ini, masyarakat Desa Padang Betuah diharapkan semakin sadar akan pentingnya menjaga warisan budaya dan kearifan lokal demi pembangunan yang berkelanjutan.(cw3/prw)

Tags :
Kategori :

Terkait