Program TNI AD Manunggal Air
LIPUTAN 11 RBt – Program TNI AD Manunggal Air dengan jumlah sebanyak 2.664 titik sumber air di Indonesia pada tahun ini juga menyasar salah satunya di Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng).
Secara virtual dengan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc meresmikan ribuan titik sumber air tersebut. Khusus di Desa Tanjung Heran dihadiri oleh Pj. Bupati Benteng, Dr. Heriyandi Roni, M.Si beserta jajaran OPD, Danrem 041/Garuda Emas (Gamas), Brigjen TNI. Rachmad Zulkarnaen, seluruh Dandim 04/07 Kota Bengkulu, Kapolsek Taba Penanjung, Iptu. Junairi, S.H, M.H serta pemerintah desa setempat.
Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak menyampaikan melalui virtual, upaya TNI AD dalam menginisiasi program Manunggal Air untuk memperbaiki infrastruktur sumber air di berbagai daerah. Program ini merupakan bentuk komitmen TNI AD dalam menjaga ketersediaan air sebagai kebutuhan pokok masyarakat dan pertanian.
‘’Saya mengapresiasi kepada seluruh TNI AD yang telah menginisiasi kegiatan ini. Program ini merupakan komitmen TNI AD dalam menjaga ketersediaan air sebagai kebutuhan masyarakat serta pertanian,’’ jelas Maruli.
Sementara itu, Danrem 041/Garuda Emas (Gamas), Brigjen TNI. Rachmad Zulkarnaen mengatakan, program ini seharusnya bisa lebih menginisiasi. Ditahap ini sudah ada 100 jiwa dari titik yang ada bisa menggunakan sumber air bersih. Kedepan tergantung desa akan mengaliri atau tidak.
‘’Kita saat ini sudah membantu 100 jiwa. Sebenarnya bisa lebih banyak. Tergantung desa apakah akan dipergunakan dengan baik atau tidak,’’ kata Rachmad.
Rachmad melanjutkan, titik sumber air bersih sama halnya yang dibangun di Kabupaten Bengkulu Selatan. Tetapi desa harus lebih giat dalam pengecekan dan penjaringan.
‘’Hanya bisa sambung pipa dan ini sama seperti yang kita buat di daerah lain di Provinsi Bengkulu. Intinya tergantung dengan desa apakah mau melanjutkan,’’ lanjut Rachmad.
Terpisah, Camat Taba Penanjung, Noni Oktarina, S.E, M.M mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI yang telah menetapkan Desa Tanjung Heran menjadi sumber air bersih. Dengan metode diambil dari hulu sungai, bisa dipastikan air sudah layak konsumsi.
‘’Kami mengucapkan terima kasih kepada TNI. Semoga kedepan bisa lebih berkontribusi dengan baik. Penampungan air tersebut berasal dari hulu sungai yang sudah tentu jernih, karena Desa Tanjung Heran dekat dengan perbukitan,’’ pungkas Noni.(one)