Nilai Nol

Rabu 17 Apr 2024 - 22:34 WIB

Oleh: Dahlan Iskan 

JADI, kenapa pilih tanggal 15 Mei? Bulan depan? 

Itu yang juga jadi pertanyaan warga Singapura: mengapa Perdana Menteri Lee Hsien Loong pilih meletakkan jabatan di tanggal itu. 

Tidak ada satu pun peristiwa di tanggal 15 Mei. Sepanjang perjalanan karirnya pun Lee tidak pernah mulai di tanggal 15 Mei. 

Memang, suka-suka Lee sendiri: mau berhenti kapan saja. Tanggal berapa pun. Tapi tetap menarik: mengapa 15 Mei? 

Lee lahir 10 Februari (1952). Istrinya, Madam Ho Ching, setahun lebih muda, tanpa dikenal tanggal kelahirannyi.  

Atau ikut tanggal lahir istrinya yang pertama? Yang lebih tua setahun? Yang meninggal karena kanker di tahun 1982? Juga tidak. Seperti juga Ho Ching, Wong Ming Yang, tidak tercatat punya tanggal lahir. 

Mungkin 15 Mei tanggal lahir Partai Aksi Rakyat yang berkuasa di Singapura selama lebih 60 tahun?  

Juga tidak. PAP didirikan Lee Kuan Yew, ayah Lee Hsien Loong, tanggal 21 November (1954). 

Di seluruh dunia, di masa lalu, pun tidak ada peristiwa penting tanggal 15 Mei.  

Atau itu tanggal kelahiran penggantinya, Lawrence Wong? Tidak. Wong lahir 18 Desember (1972). 

Mungkin Lee justru ingin membuat tanggal 15 Mei jadi hari penting. Khususnya bagi Wong yang kini berumur 52 tahun. 

Lee Hsien Loong sebenarnya sudah memutuskan akan meletakkan jabatan tepat di usia 70 tahun. Dua tahun lalu.  

Waktu itu ia belum menetapkan tanggalnya. Tapi sudah memberi isyarat bahwa calon penggantinya adalah Heng Swee Keat: wakil perdana menteri merangkap menteri keuangan. 

Rencana mundur itu diundur: karena tiba-tiba ada Covid-19. Seiring dengan itu isyarat Lee pun berubah: dari Keat ke Lawrence Wong.  

Tags :
Kategori :

Terkait