Inilah Bangunan Bersejarah di Semarang, Desainnya Mirip Gerbong Kereta Api, Usianya 120 Tahun

Rabu 21 Feb 2024 - 21:07 WIB
Editor : Leonardo Ferdian

TAHUKAH KAMU RBt - Berusia 120 tahun, sebuah bangunan menjulang di Kota Semarang masih megah dan kokoh. Ternyata, gedung tersebut merupakan saksi sejarah perkembangan industri kereta api di tanah air.

Bagian dalam bangunan warisan kolonial Belanda ini bentuknya mirip gerbong kereta api. Bukan lantaran sekadar pemilik bangunan adalah PT Kereta Api Indonesia (KAI), namun ada fungsi khususnya.

Informasinya, gedung seluas 18.232 meter persegi itu dijadikan sebagai kantor perkeretaapian.

Dilansir palpres.disway.id, pemilik bangunan terebut merupakan perusahaan swasta kereta api Belanda bernama Nederlandsch Indische Spoorweg Maatchappij (NISM). Guna mempermudah koordinasi dan komunikasi antar karyawan yang bekerja dalam ruang gedung itu, dirancang bentuk bagian dalam bangunan seperti gerbong kereta api.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Retribusi TKA, Mantan Pejabat Bengkulu Tengah Ditahan dan Dilimpahkan ke Jaksa

BACA JUGA:Lomba Menulis Surat untuk Kapolres Tahap Penjurian, Ini Dia 20 Surat Terbaik Hasil Seleksi Tim Juri

Secara keseluruhan, gedung bersejarah di Semarang tersebut ternyata mempunyai 5 bagian bangunan yang tersambung. Informasi yang dihimpun, proses pembangunannya sebagian dibangun pada tahun 1904 - 1907.

Dan sisanya dilanjutkan kembali pada kisaran tahun 1916 - 1918.

Jika proses pembangunannya dirunut, diketahui bahwa arsitektur bangunan bersejarah tersebut dibangun oleh 4 arsitektur asal Belanda.

Bermula dari Gedung C yang rancangannya dibuat oleh arsitektur bernama Ir P de Rieu. Dulunya, gedung yang pertama dibangun berfungsi untuk kantor percetakan karcis kereta api.

Usai arsitektur tersebut meninggal, perannya digantikan oleh Prof J Klinkhamer dan BJ Oundag yang melanjutkan pembangunan Gedung A.

Dimana fungsi dari bagian kedua gedung ini adalah sebagai kantor utama NISM. Diketahui, proses pembangunannya bermula sejak Februari 1904 hingga Juli 1907.

Kebutuhan industrii kereta api di Indonesia semakin kompleks, sehingga dibangun sarana dan prasarana penunjang gedung selanjutnya.

BACA JUGA:Dihadiri Sekda Rachmat Riyanto, 4 Unit Rumah Program BSPS Diserahterimakan ke Warga

BACA JUGA:Presiden Jokowi Ucapkan Selamat HPN 2024 Kepada Seluruh Insan Pers

Tags :
Kategori :

Terkait