Upah Tak Seberapa, Lelahnya Luar Biasa, Ini Ungkapan Para Saksi Ngaku Kapok Jalankan Tugas di TPS

Jumat 16 Feb 2024 - 22:53 WIB
Reporter : Ricky Saputra
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Bukan hanya anggota KPPS, Pengawas TPS, PPS, PKD yang merasakan kelelahan dalam melaksanakan tugas saat pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Namun, hal serupa juga dirasakan para saksi yang ditugaskan oleh partai politik ataupun caleg. 

Bagaimana tidak, selain jam kerja yang hampir sama dengan petugas pemilu dari KPU maupun Bawaslu, gaji yang diterima juga tak seberapa. Tak ayal, hal ini membuat sejumlah saksi mengaku kapok. 

Seperti yang disampaikan Vhendi, saksi salah satu caleg DPRD Bengkulu Tengah. Ia mengatakan, pada saat bertugas dirinya merasakan kantuk yang sangat berat.

Pada saat penghitungan juga kondisi kesehatan tubuh menurun.

‘’Kalau tidak dapat mandat, saya kira tidak akan lagi menjadi saksi. Belum lagi sampai subuh untuk menjalankan tugas ini. Pada saat bertugas juga mata sudah berat karena jarang begadang serta anggota badan yang mulai banyak sakit,’’ jelas Vhendi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2281/rasa-lelah-terbayar-lunas-kpps-di-bengkulu-tengah-akhirnya-gajian

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2285/ini-peraih-suara-terbanyak-di-sejumlah-tps-wilayah-kecamatan-pondok-kubang

Sementara itu, saksi caleg DPRD Bengkulu Tengah lainnya, Tasti menuturkan, suka duka menjadi saksi sangatlah banyak. Belum lagi sampai menunggu hasil C1 hingga pukul 05.30 WIB.

‘’Jangan disebut kalau bagaimana lelahnya. Belum lagi kurang tidurnya.  Rasa-rasa ingin pingsan. Saya saja ngantar C1 hasil ke rumah anggota dewan itu sudah setengah 6 pagi. Sukanya karena yang disaksikan banyak mendapatkan suara. Kalau untuk gaji, karena saya saksi caleg jadi belum diberikan. Mungkin besar dan juga mungkin kecil, yang jelas itu dari pribadi,’’ kata Tasti.

Terpisah, saksi lainnya Wandra mengatakan, dirinya mendapatkan upah sebagai saksi sebesar Rp 300 ribu. Itu merupakan saksi untuk salah satu caleg.

Sama halnya dengan yang lain, dirinya mengatakan sangat kelelahan dan tidak ingin jadi saksi dikemudian hari.

‘’Rp 300 ribu. Barusan dikasih oleh salah satu dewan yang memandatkan saya. Alhamdulillah juga tidak ada kendala dan berjalan dengan baik. Tapi saya tidak ingin kembali jadi saksi karena kelelahan kurang tidur.,’’ pungkas Wandra.(one)

Tags :
Kategori :

Terkait