RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Sebanyak 6 Desa di Kecamatan Pondok Kelapa menerima kucuran dana Dana Desa (DD) diatas Rp1 miliar, termasuk 1 desa lainnya dari total 142 desa di Kabupaten Bengkulu Tengah pada tahun 2024.
Adapun desa yang mendapat anggaran terbesar adalah Desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa yakni Rp1.359.906.000. Disusul Desa Pasar Pedati Rp1.306.359.000, kemudian Desa Sri Kuncoro Rp1.092.797.000, Desa Sidorejo Rp1.053.426.000, Desa Talang Pauh Rp1.048.053.000, dan Desa Sidodadi Rp1.018.289.000.
Dana tersebut cukup besar dan ada kenaikan dari anggaran DD tahun sebelumnya. Lantas apa saja yang menjadi program prioritas yang akan di laksanakan?
Kades Srikuncoro, Romadhan mengatakan kucuran dana Desa tahun ini akan dianggarkan untuk perehapan balai desa, jalan lapen di Dusun III dan IV serta penanganan Stunting.
‘’Prioritasnya perehaban balai desa, pembangunan jalan, lalu penanganan stunting, BLT, dan rabat beton. Memang besarannya Rp1 miliar lebih. Tapi dari anggaran DD juga diperuntukan membayar honor kades dan perangkat, honor perangkat syara', perangkat adat, kader posyandu, pos Bindu, Limnas dan keperluan lainnya,’’ ujar Romadhan.
BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2146/harga-tbs-kelapa-sawit-meningkat-segini-harganya
Sementara Sekdes Sidorejo, Teguh Santoso memaparkan anggaran DD akan alokasikan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT), ketahanan pangan, budidaya lele dan pembangunan desa.
‘’Tahun ini juga akan dilaksanakan perehaban balai dan kantor desa, pembangunan JUT, Box Culvert, lapangan voli, pemberian makanan tambahan untuk pencegahan stunting dan kebutuhan reguler lainnya,’’ ujar Teguh.
Terpisah, Sekdes Pasar Pedati, Nugroho berdasarkan hasil Musyawarah Desa (Musdes). Anggaran DD tahun ini yang menjadi kebutuhan seperti pembangunan untuk peningkatan pelayan publik diantaranya, rabat beton, rehap gedung MDTA/PAUD, rehab balai desa, program ketahanan pangan, BLT dan lainnya.
‘’Juga termasuk penyertaan modal bumdes, insentif/honorarium kader, dan kegiatan pembinaan kelembagaan serta pemberdayaan masyarakat,’’ tutup Nugroho.(cw2)