NASIONAL RBt - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) memastikan persediaan bahan pokok, terutama beras, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan 1445 Hijriah.
“Seluruh persediaan cukup, terutama beras,” kata Mendag Zulhas di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Minggu (4/2).
Pernyataan tersebut dia sampaikan seusai peluncuran buku bertajuk, “Capaian Kinerja Menteri Perdagangan 2023: Majukan Perdagangan Bersama Zulhas” dan senam bersama pegawai Kemendag.
Mantan wakil ketua MPR RI itu mengatakan bahwa memang ada gangguan persediaan dalam negeri.
Oleh karena itu lanjut dia, Bulog sudah mengimpor dua juta ton beras pada 2023. Lalu mengimpor lagi dua juta ton pada 2024.
BACA JUGA:Kades Harapan Beri Pernyataan Begini Usai Desanya Dijadikan Lokasi Kegiatan Perkemahan Pramuka
BACA JUGA:Bernadya Rilis 'Kata Mereka Ini Berlebihan', Lagu untuk Para Bucin
“Kemarin Bulog sudah impor hampir 2 juta lebih dan tahun ini juga lebih dari 2 juta (ton),” ungkap Mendag Zulhas.
Dia mengatakan bahwa yang terpenting adalah ketersediaan bahan pokok yang cukup menjelang Ramadan 1445 Hijriah, meskipun terdapat sejumlah peningkatan harga.
Dalam laman resmi Badan Pangan Nasional, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga.
Dalam sepekan, yakni 28 Januari-4 Februari 2024, harga beras premium naik Rp 370 dari Rp 15.240 per kilogram menjadi Rp 15.610 per kilogram, daging sapi murni naik Rp 700 dari Rp 134.230 menjadi Rp 134.930, hingga cabai merah keriting naik Rp 1.630 dari Rp 49.410 per kilogram menjadi Rp 51.040.
“Yang paling penting persediaan cukup,” kata Zulhas.
Pada Kamis (1/2), Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi juga menilai ketersediaan stok pangan untuk Februari dan menghadapi Ramadan cukup.
BACA JUGA:IBL 2024: Pacific Caesar Raih Kemenangan Perdana Musim Ini di Bogor
BACA JUGA:Air Sungai Tanjung Raman Meluap, Pria 50 Tahun Alami Sakit Terpaksa Diseberangi dengan Rakit